Dalam banyak hal catatan-catatan dan prosedur-prosedur akuntansi dalam perusahaan dagang tidak berbeda dengan perusahaan jasa. Baik jasa maupun dagang, semua transaksi harus dicatat dalam jurnal dan kemudian secara periodik dibukukan dalam rekening-rekening di buku besar. Pada akhir periode, saldo-saldo dari semua rekening dihitung dan dicantumkan dalam neraca lajur sebagai alat bantu untuk menyusun laporan keuangan. Jurnal penyesuaian dan jurnal penutup juga dilaksanakan dalam perusahaan dagang, begitu halnya dengan pembuatan neraca saldo setelah tutup buku juga perlu dikerjakan sebagai taraf akhir dalam siklus akuntansi. 
Meskipun akuntansi untuk perusahaan dagang dalam banyak hal tidak berbeda dengan akuntansi perusahaan jasa, namun dalam perusahaan dagang diperlukan adanya rekening dan prosedur tertentu untuk pembelian dan penjualan barang dagangan.

 

Comments (0)